Aduh nyawa kami terseksa
Bila wajah menaut sukma
Baur jiwa marak terlaksa
Ingin tatap selama lama.
#524 On Valuation
'Tis more Art than Science
To discern Price and Value:
A divination.
#523 On the Orange Martyr
With bloodied ear and
Fist pumped in the air, we walked
Blindly into Chaos.
#522 Tentang Peraian Naim dan Syahirah
Kalau pergi ke Pekan Rabu
Jangan lupa membeli ubat
Tahniah buat pasangan baru
Moga bahgia ke akhir hayat!
#521 Tentang Kebosanan Terhadap Golongan Boomer Yang Masih Tak Mau Berundur
Cukuplah wahai boomer sekalian
Kami dah jelak dan mual
Cukup-cukuplah bergaduh sakan
Kamu patutnya dah bersara kekal
Cukuplah!
Anwar lawan Hadi
Hadi lawan Kit Siang
Kit Siang cemuh Muhyiddin
Muhyiddin kutuk Zahid
Zahid marah Hadi
Hadi sindir Anwar
Cukuplah kamu boomer sekalian
Kami dah bosan dan bengang
Cukuplah negara jadi barang mainan
Kamu dah lama sangat bersarang
Cukuplah!
#520 On Glimpsing Another Life
Have you ever glimpsed
At another life, and wish
It could have been yours?
#519 On Your Own Inside Out
At your helm, Anger’s
Haughty flames, and Anxiety,
Your life’s copilot.
#518 Tentang Lautan Hati
Dalam hati ada lautan
Biru luas saujana bentang
Saat tenang redup pandangan
Kala taufan semesta berang.
#517 Tentang Kenangan Yang Masih Meliar
Jauh surut kenangan debar
Lemas dalam lipatan ingat
Bayang kasih masih meliar
Tiap malam jiwa tersengat.
#516 Tentang Hambatan Usia
Apa guna mengejar pangkat
Kalau usia semakin singkat
Apa makna mengejar kuasa
Kalau sedar kerdil manusia
Lantas insaf menatap kiblat
Surut usia tetap menghambat.