Five years in and I learnt all the bad words
The terms of endearment smeared with vulgarity
The hollerings of young impudent boys at ease with the barbarity
Of curses and cuss words
Take me not back to those years of
Savage putdowns and uncertain jocularity
Of ravaged hearts and ruinous hilarity
The cruel currency of teenage boys
Instead, let me meditate on the noise and din
Of classrooms and the boys and girls within
The drama of pining hearts, the original sin
Of birds and bees playing their own parts
To perfection
We laughed in artful jest and mannered scorn
To mask our youthful hurts and hearts forlorn.
#676 Tentang Tuntunan Tuhan
Bukan jalan indah berwangi
Bukan taman menguntum salam
Tapi jalan bertatah duri
Tapi taman bersanggul tikam
Namun aku harus berharung
Harus gigih melawan uji
Agar bangsa bertuai untung
Agar diri meraih jati
Jangan gusar, janganlah rawan
Yakin pada tuntunan Tuhan.
#675 Tentang Kesibukan dan Hati Yang Berpalu
Di tengah-tengah kesibukan
Bangsar dan segala kekejarannya
Aku bersimpuh memohon keampunan
Mengucap nama-Mu Tuhan ar-Rahman
Mengucup dahi pada lantai maidan
Dengan jiwa penuh dahaga
Aku berteguk pada wadi Yang Maha Esa
Di lidahku mengalir kalimat-kalimat kudus
Mengalun mengubat hati yang tertandus
Tuhanku,
Redakan hatiku yang sering gering berpalu
Hanya pada-Mu aku berpaling mengadu.
#674 On This Red Line
This is where the line is drawn
Marked out here in crimson blaze
No white knight, no foolish pawn
I refuse your hollow praise
Go on, glance with murd’rous bile
My own stillness spurns your guile.
#673 Tentang Hiruk Pikuk Reformasi
“Menggilap idealisme reformasi”?
Atau apakah ia sudahpun basi
Meringkuk akibat hiruk pikuk
Hati terbengkok dan terberuk
Terkulai sepi?
#672 Tentang Khutbah Jumaat
Beginilah jadinya
Apabila kuasa membayangi segala
Maka pentas mingguan kini menjadi
Medan jajaan propaganda basi
Gesaan agar taat pada ululamri
Ingatan agar akur bertuli
Ah, apa nasib umat tersungkur!
Iman jadi alatan mandur
Jati diri kaku terbujur.
#671 Tentang Maraknya Cita
Marak benar unggunan cita
Mekar dalam kuningan untung
Alang resmi jalan bahgia
Arak lancar beriring payung!
#670 Tentang Penemuan Di Akhir Usia (Damai Abadi)
Di hujung usia
Akhirnya kau temui:
Damai abadi.
#669 Tentang Kedatangan Izrail
Masa merusuh lari
Usia pantas memburu
Sesal membungkam hati
Jiwa terluruh kelu
Apa erti gah dan harta?
Apa makna wang dan kuasa?
Hanya dedaunan kering di ranting usia
Datang Izrail, terasing hampa.
#668 On Amorim’s Travails
He rides where broken banners fly,
And weary boots tread shadows deep.
With iron will and longing sigh,
He wakes the dreams they vowed to keep.